ISO 37001:2025 adalah sebuah standar yang dirancang untuk membantu organisasi dalam menerapkan, memelihara dan meningkatkan sistem manajemen anti-penyuapan guna mencegah dan menangani risiko penyuapan yang telah terjadi, standar ini baru saja diterbitkkan oleh ISO (International Organization for Standardization) Saat ini, tren global menunjukkan bahwa tidak hanya individu yang bertanggung jawab atas praktik penyuapan, tetapi organisasi juga dapat dikenakan sanksi hukum. Namun, undang-undang saja tidak cukup untuk mengatasi masalah ini. Organisasi memiliki tanggung jawab untuk secara proaktif berkontribusi dalam pemberantasan penyuapan. Hal ini dapat dicapai melalui penerapan Sistem Manajemen Anti-Penyuapan, yang menjadi fokus dari standar ISO 37001:2025. 

Budaya Anti Penyuapan (ISO 37001:2025) 

ISO 37001:2025 Standar ini  berguna untuk membantu organisasi  mengembangkan, memelihara, dan mempromosikan budaya anti-penyuapan di semua tingkatan dalam organisasi. Badan pengarah, manajemen puncak, dan manajemen harus menunjukkan komitmen yang aktif, nyata, konsisten, dan berkelanjutan terhadap standar perilaku dan etika yang berlaku di seluruh organisasi. Manajemen puncak harus mendorong perilaku yang mendukung kebijakan anti-penyuapan dan sistem manajemen anti-penyuapan. Selain itu, manajemen puncak harus mencegah dan tidak mentoleransi perilaku yang dapat mengkompromikan prinsip anti-penyuapan 

Baca Juga: Meminimalisir Risiko dengan ISO 37001 

Fungsi anti penyuapan pada ISO 37001:2025 harus memiliki tanggung jawab dan wewenang 

Dalam standar ini fungsi dari ISO 37001:2025 antara lain   

• Memastikan bahwa sistem manajemen anti-penyuapan sesuai dengan persyaratan dalam standar ISO 37001:2025  

• Melaporkan kinerja sistem manajemen anti-penyuapan kepada badan pengarah dan manajemen puncak 

• Mengawasi perancangan dan implementasi sistem manajemen anti-penyuapan oleh organisasi 

• Memberikan saran dan panduan kepada personel serta pihak berkepentingan mengenai sistem manajemen anti-penyuapan dan isu-isu yang terkait dengan penyuapan. 

Fungsi anti-penyuapan harus memiliki sumber daya yang memadai dan ditugaskan kepada seseorang yang memiliki kompetensi, status, wewenang, serta independensi yang sesuai. 

Fungsi ISO 37001 – 2025  memiliki akses langsung dan cepat kepada badan pengarah serta manajemen puncak jika terdapat masalah atau kekhawatiran yang perlu disampaikan terkait penyuapan atau sistem manajemen anti-penyuapan. 

Perencanaan dan kontroling dari standar ini

Dalam merencanakan sistem manajemen anti-penyuapan, organisasi harus mempertimbangkan dan menentukan risiko apa yang harus ditangani serta  

1. memastikan bahwa sistem manajemen anti-penyuapan dapat mencapai hasil yang diharapkan 

1. Mencegah atau mengurangi dampak yang tidak diinginkan 

1. Mencapai perbaikan berkelanjutan 

1. Memantau efektivitas sistem manajemen anti-penyuapan. 

Organisasi harus merencanakan dan tindakan untuk menangani risiko dan peluang tersebut dan bagaimana caranya? 

1. Mengintegrasikan dan menerapkan tindakan ini ke dalam proses sistem manajemen anti-penyuapan 

1. Mengevaluasi efektivitas dari tindakan yang telah diambil. 

Keuntungan Menerapkan ISO 37001 

Menerapkan ISO 37001 memberikan berbagai manfaat utama bagi organisasi: 

• Reputasi yang Lebih Baik: Menjalankan praktik yang etis dan transparan meningkatkan kredibilitas organisasi di mata karyawan, mitra bisnis, dan pasar. 

• Kepatuhan terhadap Regulasi: Standar ini membantu organisasi mematuhi undang-undang anti-penyuapan dan anti-korupsi di berbagai yurisdiksi. 

• Pengurangan Risiko: Mengidentifikasi dan mengelola risiko penyuapan membantu organisasi menghindari masalah hukum, sanksi, dan potensi kehilangan bisnis. 

• Keunggulan Kompetitif: Organisasi yang menerapkan ISO 37001 membedakan diri dengan menunjukkan komitmen terhadap integritas dan praktik bisnis yang etis. 

• Kepercayaan Pemangku Kepentingan yang Lebih Kuat: Pelanggan, investor, dan mitra bisnis memiliki keyakinan lebih besar terhadap perusahaan yang memiliki sistem manajemen anti-penyuapan yang kuat. 

• Efisiensi Operasional yang Lebih Baik: Mendorong optimalisasi proses internal dan pengurangan risiko sehingga meningkatkan kinerja operasional secara keseluruhan. 

• Pencegahan Risiko Secara Proaktif: Alih-alih merespons kasus penyuapan setelah terjadi, organisasi dapat menerapkan langkah-langkah pencegahan secara proaktif. 

Dalam era bisnis yang semakin transparan, pencegahan risiko menjadi tantangan serius bagi organisasi. 

CBQA Global, sebagai lembaga sertifikasi yang diakui secara global dalam bidang Cybersecurity  dan Sustainability, menawarkan layanan sertifikasi ISO 37001 : 2025 untuk membantu organisasi menerapkan sistem manajemen anti-penyuapan yang sistematis dan terstruktur. Dengan standar ini, organisasi dapat meningkatkan kepatuhan terhadap regulasi, memitigasi risiko, serta membangun reputasi yang kuat di mata pelanggan, mitra bisnis, dan pemangku kepentingan lainnya. 

Jika organisasi Anda belum menerapkan standar ini, sekarang adalah waktu yang tepat untuk memulainya. Klik untuk registrasi atau hubungi kami di +62 8118468777. Dengan langkah yang tepat, organisasi Anda dapat meminimalisir risiko penyuapan dan memastikan praktik bisnis yang lebih transparan serta berintegritas.